Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyalurkan bantuan senilai Rp124.270.000 bagi penyintas banjir di Nagari Kampung Galapung, Kecamatan Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman. Bantuan tersebut disalurkan Dinas Sosial Sumbar dan BPBD setempat untuk memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak bencana.
Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menegaskan bahwa keselamatan warga menjadi prioritas utama, sehingga pemerintah hadir langsung di lokasi terdampak. Bantuan yang disalurkan mencakup beras, 100 paket makanan siap saji, kasur, tenda gulung, pakaian anak-anak, selimut, paket kebutuhan dasar keluarga, serta paket makanan anak-anak. BPBD Sumbar juga menambah 100 selimut dan 20 paket sembako.
BPBD mencatat sebanyak 170 kepala keluarga terdampak, dengan 250 jiwa mengungsi ke mushalla terdekat. Vasko menekankan pentingnya koordinasi antar-pemerintah kabupaten, nagari, dan petugas lapangan, termasuk memastikan layanan kesehatan dan logistik berjalan lancar. Kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, perempuan, dan anak-anak menjadi prioritas utama.
Salah seorang kader pembangunan manusia, Suci Ramadhan, menyebutkan bahwa 44 balita dan 92 lansia masih bertahan di lokasi pengungsian setelah dua malam sejak banjir melanda.
Dikutip dari antaranews.com
